Ramai Disorot Tangan Gemetar Saat Suntik Jokowi, Begini Jawab Dokter Abdul Mutalib


Jumat, 15 Januari 2021 - 04:00:27 WIB
Ramai Disorot Tangan Gemetar Saat Suntik Jokowi, Begini Jawab Dokter Abdul Mutalib Tangan dokter Abdul Mutalib gemetaran saat menyuntikkan vaksin ke lengan Presiden Jokowi.

RIAUIN.COM - Pemberian vaksin Covid-19 di Indonesia telah dimulai. Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang memperoleh vaksin. Pemberian vaksin Covid-19 dilakukan pada hari Rabu (13/1/2021) di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Vaksinasi terhadap Jokowi ini juga menjadi pertanda dimulainya program vaksin Covid-19 di Indonesia. Vaksin yang diberikan yakni vaksin Covid-19 buatan Sinovac. Namun ada yang menarik dari pemberian vaksin Jokowi. Publik justru menyoroti tangan gemetar sang dokter saat menyuntik Jokowi.

Ramai diperbincangkan, dokter Abdul Mutalib akhirnya buka suara. Melansir dari berbagai sumber, Kamis (14/1/2021), simak ulasan informasinya berikut ini.

Presiden Jokowi Divaksinasi

Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang memperoleh vaksin Covid-19. Pemberian vaksin terhadap presiden ini juga disiarkan langsung di sejumlah media Indonesia. Profesor Abdul Mutalib selaku dokter yang menyuntikkan mengungkapkan kesan presiden terhadap vaksinasi tersebut.

"Jadi vaksinnya tetap Sinovac dan kemudian saya melakukan penyuntikan dibantu oleh perawat daya Bapak Aib. Kemudian saya gosok alkohol seperti prosedur biasa dan saya suntikan. Setelah saya suntik, Bapak tidak merasa sakit sedikit pun. Jadi tidak ada perasaan apa-apa, Alhamdulillah, saya berhasil menyuntik Bapak Presiden dengan tanpa rasa sakit," kata Profesor Abdul Mutalib saat melakukan konferensi pers usai vaksinasi Presiden Jokowi seperti dilansir dari YouTube BeritaSatu.

"Bapak komentarnya sampai ke dalam (Istana) juga demikian. Tanpa rasa sakit katanya, Alhamdulillah," lanjutnya.

Tangan Dokter Gemetaran

Pemberian vaksinasi ke Presiden Joko Widodo tentu menjadi sorotan masyarakat luas. Namun ada yang mampu menarik perhatian publik saat proses vaksinasi tersebut. Tangan gemetar sang dokter saat menyuntikkan vaksin ke Jokowi langsung menjadi perbincangan hangat publik.

Masih dalam konferensi pers, Wakil Ketua Tim Dokter Kepresidenan pun langsung buka suara. Dia memberikan alasan kenapa tangannya bisa bergemetar saat menyuntik sang presiden.

"Prof tadi ada yang bertanya, ini perwakilan yang sedang menyaksikan. Kenapa tangannya gemetaran Prof? Apa deg-deg an Prof?," tanya dokter Reisa Broto Asmoro.

"Menyuntik orang pertama di Indonesia tentunya ada rasa juga. Tetapi masalah itu tidak menjadi halangan buat saya untuk menyuntikkannya. Pada waktu menyuntikkannya tidak masalah, tidak gemetaran lagi waktu menyuntikkannya. Pertamanya saja agak gemetaran," ungkap Profesor Abdul Mutalib, wakil ketua Tim Dokter Kepresidenan.

"Dan tadi berlangsung dengan baik, lancar, Alhamdulillah," kata dokter Reisa.

"Baik, lancar, tidak ada masalah. Bahkan tidak ada pendarahan sama sekali di bekas suntikannya," paparnya.

Ramai di Media Sosial

Sontak saja tangan gemetar sang dokter menjadi ramai di perbincangan. Apalagi di sejumlah media sosial. Banyak orang yang bertanya-tanya siapa dokter yang menyuntikkan vaksin Covid-19 ke Jokowi. Meski begitu, doa tulus dari masyarakat Indonesia diberikan untuk Jokowi.

"Sampe gemetaran yg nyuntik, bismilah saya mau juga Pak," tulis akun hannyayoe yang dilansir dari akun Instagram sekretariat.kabinet.

"Tangan pak jokowi posisinya kurg relaks.. mestinya lurus biasa aja ???? prof yg udh nyuntik good job pak... semangat... manusiawi ko gugup kan ditonton seluruh indonesia bahkan seluruh dunia..yg disuntik kepala negara pula," tulis akun lisaaandin.

"Yg suntikin siapa tuh, tangannya sampe gemeter gitu ????????????," tulis akun riristyty.

Cuitan Netizen

Tak hanya membanjiri kolom komentar di unggahan Instagram resmi sekretariat.kabinet saja. Beberapa orang juga membuat cuitan di akun media sosialnya. Namun, ada juga yang memaklumi tangan gemetar sang dokter.

Seperti cuitan yang diunggah oleh akun Twitter @jiemiardian. Dia bahkan memberikan ikut menceritakan pengalamannya tangan gemetar saat menyuntik.

"Jangankan ngevaksin dengan nyuntik presiden dilihatin semua orang di Indonesia, lah saya cuma nyuntik manekin diliatin sama dosen penguji aja gemeteran. Kalo saya ada di sana mungkin udah pulang atau milih nyuntik tangan sendiri. Terima kasih prof Muthalib ????," tulisnya. - gha

 

????