APBD Siak 2021 Turun Drastis, Ketua DPRD: Pemkab Harus Evaluasi BUMD


Jumat, 04 Desember 2020 - 21:52:11 WIB
APBD Siak 2021 Turun Drastis, Ketua DPRD: Pemkab Harus Evaluasi BUMD Azmi.

RIAUIN.COM - Ketua DPRD Siak Azmi menyarankan  pemerintah daerah untuk membenahi sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Pasalnya, tidak semua BUMD memberikan kontribusi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Berdayakan BUMD semaksimal mungkin. Untuk BUMD yang membebani anggaran daerah, kita sarankan sebaiknya ditinjau ulang, kalau perlu ditutup saja," kata Azmi, Jumat (4/12/2020).

Legislator Partai Golkar ini mengatakan, rendahnya PAD dari sektor BUMD juga menjadi salah satu indikator turunnya jumlah APBD Siak 2021.

"APBD Siak tahun 2021 sudah disahkan senilai Rp1,79 triliun. Angkanya turun drastis dibanding tahun 2020 sebesar Rp2,4 triliun," kata dia.

Menurutnya, turunnya APBD 2021 karena PAD Siak merosot tajam. Dimana, total APBD sesudah pembahasan menjadi Rp1,79 triliun, dengan rincian transfer pusat Rp1,38 triliun dan PAD dari semua sektor di Siak, Rp237 miliar lebih ditambah transfer antar daerah Rp115 miliar.

"Sementara, untuk belanja daerah 2021 sebesar Rp1,9 triliun. Artinya, tahun depan Kabupaten Siak defisit anggaran sekitar Rp129,3 miliar," jelasnya.

Azmi berharap agar Pemkab Siak mencari solusi untuk menutupi defisit anggaran ini. Salah satu solusi, lanjutnya, mengevaluasi semua BUMD yang ada.

"Jangan hanya PT Bumi Siak Pusako dan Permodalan Siak (Persi) saja yang berkontribusi. Sementara BUMD lainnya nihil," pungkasnya.--nal.