Kemenhub Resmikan Pengerjaan Kapal Roro Alai Insit-Pecah Buyung Kepulauan Meranti


Rabu, 14 Oktober 2020 - 15:38:28 WIB
Kemenhub Resmikan Pengerjaan Kapal Roro Alai Insit-Pecah Buyung Kepulauan Meranti Peletakan Lunas Roro ditandai dengan pengelasan lunas dan dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak kerja, antara Direktur TSDP dengan Direksi PT Multi Ocean Shipyard.Peletakan Lunas Roro ditandai dengan pengelasan lunas dan dilanjutkan dengan penan

RIAUIN.COM - Kapal penyebrangan roll on roll off (Roro) dari Alai Insit - Pecah Buyung di Desa Insit, Kecamatan Tebintinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau mulai dikerjakan pada Oktober 2020 ini. 

Peletakan Lunas Roro ditandai dengan pengelasan lunas dan dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak kerja, antara Direktur TSDP dengan Direksi PT Multi Ocean Shipyard.

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI (Dirjen Hubdat Kemenhub RI) Budi Setiyadi mengatakan, tujuan pembangunan kapal penyeberangan Roro tersebut untuk melayani masyarakat di wilayah tersebut. Roro Alai Insit - Pecah Buyung resmi mulai dikerjakan oleh kontraktor pada hari Selasa (13/10/2020).

Dalam sambutannya yang dibacakan Direktur TSDP Marwanto Heru Santoso, saat ini Kemenhub RI berupaya untuk merealisasikan komitmen merangkai pulau atau konektivitas-aksesibilitas transportasi, dengan membangun sejumlah kapal penyeberangan jenis Roro dan Bus Air.

"Salah satunya diperuntukkan bagi masyarakat Riau. Diketahui, pada tahun anggaran 2020-2021 ini, Kemenhub RI telah menganggarkan pembangunan lima unit kapal penyeberangan Roro berkekuatan 150-1.500 GT, yang pelaksanaan dimulai tahun 2020 ini," ungkapnya.

Kemudian, setelah meletakkan Lunas Kapal di dok PT. Multi Ocean Shipyard, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, Budi mengharapkan pembangunan Roro ini bisa dapat mendukung dan mempermudah aktivitas masyarakat Riau.

"Pembangunan kapal penyeberangan Roro 300 GT ini diharapkan dapat mendukung konektivitas dan aksesibilitas, bagi distribusi orang, kendaraan dan barang di Provinsi Riau," pungkas Dirjen Hubdat Kemenhub RI ini.--mcr/nal.