Kanal

Dikelola BUMD Bengkalis, Kolam Renang Putri Sembilan dan Water Park Putri Mayang Tak Terurus

RIAUIN.COM - Wahana hiburan kolam renang Dara Sembilan dan Water Park  Putri Mayang di Desa Wonosari,  Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, sampai saat ini belum bisa digunakan. 

Pantauan Riauin.com di lokasi, Sabtu (6/2/2021), wahana hiburan yang menjadi kebangaan masyarakat Bengkalis kondisinya sangat memprihatikan.

Bangunan terlihat tak terurus dan tidak bisa difungsikan. Semak belukar menyelimuti lokasi wahana hiburan yang telah menghabiskan APBD Bengkalis puluhan miliar tersebut.

Tak hanya itu, kaca pintu banyak yang sudah pecah, keramik hancur dan plafon juga banyak sudah ambruk. 
Disekitar bangunan yang dijumpai hanya sampah dan kotoran.

Bahkan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bengkalis yakni PT Bumi Laksamana Jaya yang selama ini mengelola wahana hiburan itu dikabarkan sudah bangkrut.

Faruq Baihaki, salah seorang warga Desa Wonosari mengaku kecewa dengan Pemkab Bengkalis yang membiarkan wahana hiburan itu terbengkalai. Dia berharap ada kebijakan Pemkab untuk mengambil alih pengelolaan wahana hiburan tersebut, sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Alangkah baiknya dua wahana itu difungsikan kembali. Disamping bisa menjadi sarana bermain bagi warga, agar bangunan itu juga tidak rusak," katanya kepada Riauin.com.

Kades Wonosari Suswanto yang dijumpai saat melihat lokasi wahana hiburan itu mengatakan, kolam renang dan Water Park itu sepengetahuannya sudah diserahkan Pemkab Bengkalis kepada Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) untuk mengelolanya.

"Setahu saya sudah dialihkan pengelolaannya ke Disparbudpora. Tapi kenapa belum dikelola, saya juga tak tahu, coba tanya langsung ke Kepala Dinasnya," ujar Kades. 

Hingga berita ini diposting Riauin.com belum mendapat informasi dari Disparbudpora terkait persoalan kedua wahana hiburan tersebut-- mahfud.

Ikuti Terus Riauin

Berita Terkait

Berita Terpopuler